Senin, 07 Desember 2015

Memahami Bisnis Digital Lebih Awal

Boleh jadi tahun 2015 yang sebentar lagi kita tinggalkan adalah tahun digital. Mengapa begitu? Di tengah perlambatan ekonomi Indonesia, depresiasi rupiah, kejatuhan harga komoditas, bisnis digital justru makin mengkilap.

Berbagai brand digital seperti Gojek, Tokopedia, Bukalapak, dan lainnya justru makin bersinar ketika bisnis di industri lain mengalami penurunan. Apakah ini sekedar siklus atau justru telah membentuk tren tersendiri?



Dari berbagai referensi barulah diketahui ini sudah membentuk tren global. Google, Facebook, Whatsapp, Twitter telah memulai tren ini dan meroket dengan jumlah user hingga miliaran orang di seluruh penjuru dunia.

Menunggangi penetrasi smartphone, Google, Facebook, Whatsapp makin mengukuhkan diri di dunia. Secara umum, smartphone merupakan perangkat komputasi yang sudah jadi bagian hidup sehari-hari orang banyak. Hadapi kenyataan ini: smartphone anda lebih tahu siapa anda dibandingkan diri anda sendiri.

Saat ini smartphone adalah mesin tambang emas. Emas itu adalah data anda. Data ini tidak sekedar nama, gender, usia dan lokasi yang datanya anda masukkan ketika registrasi akun untuk mengakses Android (atau iPhone). Google tahu hobi dan perilaku anda dari aplikasi yang anda install dari Playstore. Mereka bisa secara presisi tahu lokasi anda dan tempat-tempat yang anda kunjungi lewat GPS untuk membaca minat anda.



Lewat email yang masuk ke smartphone, Google bisa tahu pekerjaan, relasi dan minat. Bahkan, bila anda sudah memakai Google Wallet yang bisa digunakan sebagai alat pembayaran ke mesin EDC dengan cara tapping, Google tahu berapa pengeluaran anda dan dimana anda berbelanja. Data2 ini masih ditambah dengan data yang mereka dapatkan ketika anda menggunakan perangkat komputasi lain, PC contohnya. Kebetulan browser paling banyak dipakai adalah Chrome yang disinkronkan dengan akun Google anda. Situs apa yang anda kunjungi, berapa lama anda bertahan di situs tersebut, aktivitas apa yang anda lakukan, Google tahu. Inilah tren yang merebak saat ini.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar